Pilih Pilih

Posted on Maret 28, 2013

0


Pilih Pilih

Mungkin ada yang memperhatikan bahwa saya makin sering tidak hadir pada beberapa sesi gathering, terutama yang menghadirkan pembicara. Bukan karena saya ndak suka pembicaranya. Mereka semua orang pintar dan omongannya juga pasti bernas. Saya tidak meragukan hal itu. Namun pada usia setua ini dan pengalaman sudah tidak bisa dibilang minim, saya jujur aja ogah kalau harus mendengarkan sesuatu yang saya sudah sangat paham akibat pengalaman profesional maupun karena suka membaca. Kalau saya sudah sangat paham dan harus duduk diam mendengarkan sesuatu yang saya sudah sangat tahu, maka gelisah lah saya. Kalau sudah begitu saya cenderung jadi zombie: duduk dengan tenang, tidak umek, tapi pikiran melayang kemana2, terutama ke urusan kantor dan urusan penajaman kapasitas saya sebagai dosen: staf admin perlu dukungan tambahan, data alumni masih kececeran, penjaminan mutu sudah lama belum saya monitor, ijin prodi baru kok belum keluar juga, buku saya yang baru sedang mandeg karena kehabisan ide, dan sebagainya dsb dsb…. Rasanya sayang sekali saya harus duduk 3 jam lebih hanya untuk menyimak sesuatu yang saya sudah banyak tahu, padahal pada saat itu saya bisa sangat produktif menulis artikel, menulis buku atau mengurus semua pernak pernik pengembangan Fakultas.

Tapi kalau ada satu topik yang saya memang belum tahu banyak, maka saya tidak segan datang. Satu presentasi yang saya hadiri dengan sepenuh hati adalah dari rekan saya Mr XXX yang berbicara tentang ekosistem dan nasib Bumi kalau kita manusia tidak tekun merawatnya. Saya duduk dengan tenang dan atentif menyimak kata2nya yang juga diucapkan dalam bahasa Inggris yang relatif lancar dan baik.

Dua yang lainnya saya hadiri di sesi Forkomil Fakultas saya. Berbeda dengan Forkomil Universitas, Forkomil Fakultas ini jauh lebih memikat karena topiknya dari bidang ilmu saya. Kedua penyaji yang barusan membawakan topiknya juga pintar memilih materi, sehingga tetap terasa baru buat saya.

Itulah saya sekarang. Mulai kelihatan pilih pilih, selektif, dan kalaupun dipaksa ya sangat kelihatan dari bahasa tubuh saya bahwa saya sebenarnya berharap tidak hadir disitu…..

Sent from my iPad

Ditandai:
Posted in: Uncategorized